Terungkapnya Sandiwara Febri Arifin alias Jamet
Sandiwara Febri Arifin alias Ari alias Jamet (31) terungkap usai dia membunuh ibu dan anaknya, Tjong Sioe Lan alias Enci (59) dan Eka Serlawati (35) di Tambora, Jakarta Barat. Jamet diketahui menggunakan modus operandi licik, mulai dari mengirimkan pesan palsu hingga berpura-pura sebagai tukang listrik untuk menipu korban.
Latar Belakang Tragedi
Enci dan Eka ditemukan tewas di dalam penampungan air di rumahnya di RT 5 RW Kelurahan Angke, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, pada 6 Maret 2025. Sebelumnya, anak kedua Enci, Ronny Efendi (32), melaporkan kehilangan ibu dan kakaknya ke polisi pada 3 Maret 2025. Ronny terakhir berbicara dengan ibunya pada 1 Maret 2025, namun setelah itu, nomor ponsel Enci tak pernah aktif lagi.
Fakta Penting dalam Kasus Ini
Jamet terbongkar karena kejahatannya yang berujung pada kematian Enci dan Eka. Polisi menemukan bukti bahwa Jamet menggunakan alibi palsu untuk mengelabui korban. Kasus ini menjadi perhatian publik karena modus operandi yang canggih dan efek traumatis yang ditimbulkan pada keluarga korban.
Dampak Sosial Kasus Ini
Kematian Enci dan Eka karena aksi keji Jamet mengejutkan publik. Kasus ini menunjukkan betapa pentingnya pengawasan keamanan dan edukasi terhadap modus operandi kriminal yang semakin canggih. Komunitas di sekitar Tambora juga merasa resah dan meminta penjelasan lebih lanjut dari pihak kepolisian.
Penutup
Kasus pembunuhan Enci dan Eka oleh Jamet menjadi pengingat bahwa kejahatan tak pernah jauh dari kita. Dengan pengungkapan ini, diharapkan keadilan dapat terwujud bagi korban dan keluarganya.
