Latar Belakang
Presiden Prabowo Subianto memberikan arahan kepada 30.024 lulusan Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) Universitas Pertahanan (Unhan) di Kampus Unhan, Sentul, Bogor, Rabu (4/6/2025). Para lulusan ini menjadi penggerak program Makan Bergizi Gratis (MBG), yang menjadi sorotan publik. Hadir pula Menhan Sjafrie Sjamsoeddin, Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana, dan Seskab Teddy Indra Wijaya.
Inti Berita
Di hadapan 30 ribu SPPI Unhan, Prabowo menekankan pentingnya “kebersihan dapur” dalam program MBG. Ia menegaskan bahwa kualitas makanan dan gizi menjadi fondasi utama program ini. “Tanpa kebersihan dapur, MBG tidak akan berjalan dengan baik,” ujar Prabowo. Acara ini juga menandai komitmen pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui program gizi yang berbasis ilmu.
Dampak
Arahannya ini diharapkan menjadi momentum untuk meningkatkan efektivitas program MBG. Dengan jumlah peserta yang besar, SPPI Unhan memiliki peran strategis dalam menerapkan standar gizi yang tinggi. Acara ini juga menunjukkan sinergi antara kementerian pertahanan dan lembaga gizi dalam mendukung program sosial nasional.
Penutup
Dengan menekankan pentingnya kebersihan dapur, Prabowo memberikan arah yang jelas bagi 30 ribu SPPI Unhan. Pertanyaan yang muncul adalah, bagaimana implementasi arahan ini akan mempengaruhi kualitas program MBG di masa depan?
