
Pengantar:
Mees Hilgers, bek muda Timnas Indonesia, tengah menjadi sorotan jelang pertandingan melawan China. Meskipun baru debut pada Oktober lalu melawan Bahrain, performanya belum memberikan rasa aman di lini belakang. Pertanyaan muncul: apakah dia akan tetap menjadi starter saat menghadapi China?
Jalannya Pertandingan:
Hilgers debut dengan performa penuh saat Indonesia bermain imbang 2-2 melawan Bahrain. Namun, laga kedua dia bersama Indonesia tidak berjalan mulus. Dia gagal membuat garis offside yang berujung pada gol untuk lawan dan harus diganti pada awal babak kedua saat melawan China. Ini menunjukkan bahwa adaptasi dia di level internasional masih perlu ditingkatkan.
Statistik Kunci:
Menurut data pertandingan, Hilgers memiliki tingkat keberhasilan umpan sekitar 75%, namun ketika menghadapi tekanan tinggi seperti di laga melawan China, angka ini menurun drastis. Kelemahannya dalam membaca pergerakan lawan menjadi sorotan utama.
Pandangan Pelatih:
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, dikabarkan masih memberikan kesempatan pada Hilgers untuk menunjukkan performa terbaiknya. Namun, jika tren buruk terus berlanjut, tidak menutup kemungkinan dia akan digantikan oleh pemain lain yang lebih berpengalaman.
Penutup:
Pertandingan melawan China akan menjadi ujian berat bagi Mees Hilgers. Jika dia bisa menunjukkan konsistensi, mungkin dia akan tetap menjadi starter. Namun, jika performanya tidak membaik, pelatih mungkin akan memilih opsi lain untuk memperkuat lini belakang. Bagi penggemar bola, ini menjadi momen menarik untuk melihat perkembangan pemain muda Indonesia di kancah internasional.