Paragraf Pembuka
Lalu lintas di sepanjang jalan federal di distrik Gua Musang, Malaysia, terparal karena kemacetan hingga 20 km saat arus balik Lebaran. Kemacetan ini terjadi karena lonjakan jumlah kendaraan saat pemudik kembali ke Kuala Lumpur usai liburan Idul Fitri.
Inti Berita
Dilansir The Star, Sabtu (5/4/2025), Kepala Polisi Distrik Gua Musang, Sik Choon Foo, menyatakan bahwa kemacetan mulai terjadi di titik masuk perbatasan Gua Musang-Kuala Lipis sejak pagi dan berlangsung hingga pukul 18.30 waktu Malaysia. “Kemacetan terjadi dari kota Gua Musang hingga ke Rantau Manis Rest and Service Area (R&R), dengan jarak tempuh sekitar 15 km hingga 20 km,” ujarnya.
Fakta Penting
– Kemacetan terjadi karena lonjakan jumlah kendaraan saat arus balik Lebaran.
– Kemacetan mempengaruhi jalur federal di distrik Gua Musang, dengan jarak tempuh mencapai 20 km.
– Kondisi ini diprediksi akan berlanjut hingga malam ini, menambah beban pada para pemudik yang kembali ke Kuala Lumpur.
Dampak
Kemacetan ini tidak hanya menyebabkan keterlambatan perjalanan, tetapi juga mengganggu produktivitas dan kenyamanan masyarakat. Pemerintah daerah diperkirakan akan menambahkan upaya mitigasi untuk mengurangi dampak kemacetan di masa depan.
Penutup
Macet arus balik di Malaysia diprediksi terus berlanjut hingga malam ini, menjadi contoh nyata bagaimana lonjakan permintaan transportasi selama liburan dapat menyebabkan gangguan lalu lintas. Bagaimana solusi jangka panjang dapat diterapkan untuk mencegah kemacetan semacam ini?
