Lead
KPAI mengapresiasi usaha Densus 88 Antiteror Polri dalam membongkar rekrutmen ratusan anak oleh jaringan terorisme di ruang digital. Langkah cepat Polri bersama BNPT dan pemangku kepentingan lainnya telah menyelamatkan masa depan anak-anak Indonesia dari ancaman ideologi kekerasan.
Latar Belakang
Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menyampaikan apresiasi kepada Polri atas keberhasilan mengungkap praktik rekrutmen anak oleh jaringan terorisme. Ketua KPAI, Margaret Aliyatul Maimunah, menegaskan bahwa ini adalah bentuk nyata hadirnya negara dalam melindungi anak-anak dari ancaman kekerasan.
Fakta Penting
Dalam operasi ini, Polri melibatkan Densus 88 Antiteror dan BNPT untuk memata-matai aktivitas jaringan terorisme di ruang digital. Hasilnya, ratusan anak Indonesia yang menjadi korban rekrutmen teroris berhasil diselamatkan.
Dampak
Kebijakan ini tidak hanya melindungi anak-anak dari ancaman ideologi kekerasan, tetapi juga menjadi contoh nyata kerja sama lintas instansi dalam menghadapi ancaman terorisme.
Penutup
KPAI berharap inisiatif ini menjadi langkah awal untuk memperkuat perlindungan anak dari segala bentuk ancaman. Dengan kerja sama yang solid, masa depan anak-anak Indonesia akan lebih aman dan terlindungi.
