
menteri pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman mengungkapkan pembangunan pertanian kini berfokus pada hilirisasi guna meningkatkan nilai tambah dan kesejahteraan petani. Langkah ini menjadi tindak lanjut setelah target pangan nasional optimis tercapai.
Amran menyampaikan hilirisasi akan difokuskan pada sektor perkebunan, hortikultura, dan peternakan. Ia mengatakan hilirisasi merupakan strategi utama agar Indonesia tidak lagi mengekspor bahan mentah ke luar negeri, melainkan mengolahnya menjadi produk bernilai tinggi.
“Rencana kita hilirisasi, seperti kelapa ini tidak boleh dijual gelondongan ke luar negeri. Dari kelapa yang kita ekspor 2,8 juta ton per tahun dengan nilai Rp 24 triliun, jika diolah menjadi produk turunan seperti coconut milk, nilainya bisa meningkat hingga 100 kali lipat. Itu bisa menghasilkan 2.400 triliun. Katakanlah separuh saja, bisa menghasilkan 1.200 triliun,” tuturnya, dalam keterangan tertulis, Jum’at (10/10/2025).