Latar Belakang
Sidang kasus dugaan suap pengurusan PAW anggota DPR untuk Harun Masiku dan perintangan penyidikan melawan Hasto Kristiyanto di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Kamis (24/4/2025), menjadi sorotan publik. Jaksa KPK memutar rekaman percakapan telepon antara pengacara PDIP Donny Tri Istiqomah dengan mantan kader PDIP Saeful Bahri pada 13 Desember 2019. Dalam rekaman tersebut, Donny menggambarkan Harun Masiku sebagai sosok yang cengeng dan sering mengadu kepada Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
Fakta Penting
Donny, yang menjadi saksi dalam sidang tersebut, memberikan keterangan mengejutkan melalui rekaman yang diputar. Ia bertanya kepada Saeful apakah Harun Masiku menangis saat pertemuan mereka. “Gimana? Aku keluar, Harun datang ini. Gimana? Nangis?” ujar Donny dalam rekaman tersebut. Fakta ini menambah kerumitan kasus yang sudah mendapat perhatian publik.
Dampak
Rekaman ini tidak hanya menyoroti karakter Harun Masiku, tetapi juga posisi Hasto Kristiyanto sebagai Sekjen PDIP yang sering diadu oleh Harun. Pasalnya, Hasto sendiri menjadi terdakwa dalam kasus ini, menimbulkan pertanyaan tentang dinamika internal PDIP dan pengaruhnya terhadap kasus hukum ini.
Penutup
Pengungkapan rekaman ini menambah lapisan baru dalam kasus yang sudah rumit. Apakah ini akan menjadi pembeda dalam persidangan atau hanya menjadi bagian dari strategi hukum, hanya waktu yang akan memberikan jawabannya.
